8. Karena itu, biarpun kami seringkali ditindas dari segala arah, tetapi kami tidak hancur! Biarpun kami sering tidak tahu jalan keluar dari masalah yang kami hadapi, tetapi kami tidak pernah putus asa!
9. Ketika kami dianiaya, kami tetap yakin bahwa Allah tidak akan meninggalkan kami sendirian. Dan biarpun kami sering dipukuli dan berulang kali dibanting ke tanah, tetapi Allah selalu menolong kami sehingga kami tidak sampai mati.
10. Jadi melalui penderitaan yang kami alami secara badani, kami menunjukkan bahwa kami bersatu dengan Yesus dalam kematian-Nya. Dengan demikian kuasa kehidupan Yesus juga terlihat dalam tubuh kami.
11. Ya, memang kami masih hidup! Tetapi karena melayani Yesus, hidup kami selalu terancam. Hal itu terjadi kepada kami supaya kuasa kehidupan Yesus juga bisa terlihat dalam tubuh kami yang fana ini.
12. Jadi, biarpun hidup kami selalu terancam, tetapi hal itu membawa kehidupan kepada kalian!
13. Dalam Kitab Suci tertulis, “Saya percaya, maka saya bersaksi.” Kami pun mempunyai keyakinan yang sama: Kami percaya, maka kami bersaksi.
14. Kami berani bersaksi karena kami tahu bahwa Allah yang sudah menghidupkan kembali Tuhan Yesus dari kematian juga akan menghidupkan kami kembali dari kematian, supaya kami bisa hidup bersama Yesus. Dan akhirnya kami dan kalian akan berdiri di hadapan Allah.
15. Jadi semua hal yang kami alami itu terjadi demi kebaikan kalian! Ternyata Allah menghendaki penderitaan kami itu supaya berita tentang kebaikan hati-Nya semakin disebarluaskan kepada banyak orang, sehingga semakin melimpah ucapan syukur kepada-Nya. Dengan begitu Allah semakin dimuliakan.