2 Korintus 10:5-17 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

5. dan semua kesombongan manusia yang menjadi penghalang bagi manusia itu sendiri untuk mengenal Allah. Seperti pasukan tentara yang menawan musuh-musuh mereka, kami juga mengalahkan semua pikiran yang menentang ajaran tentang Kristus, supaya orang lain disiapkan untuk taat kepada-Nya.

6. Jadi waktu kami datang, kami akan siap menghukum setiap orang yang tidak taat kepada Kristus. Tetapi sebelumnya, sebaiknya kalianlah yang memulai untuk taat sepenuhnya kepada-Nya!

7. Kebanyakan kalian hanya berpikir tentang hal-hal yang jasmani dan tidak menyadari hal-hal yang rohani! Dan di antara kalian ada orang-orang yang membanggakan dirinya sebagai pelayan Kristus. Seharusnya mereka menyadari bahwa kami juga pelayan Kristus!

8. Kalau saya dianggap terlalu bangga atas kuasa yang diberikan Tuhan kepada kami, saya masih tidak merasa bersalah. Karena Tuhan benar-benar sudah memberikan kuasa kepada kami untuk membangun keyakinanmu— bukan untuk menghancurkan!

11. Biarlah orang yang berpikir seperti itu mengerti hal ini: Sifat tegas dan penuh kuasa akan kalian perhatikan waktu saya datang lagi mengunjungi kalian— seperti yang sudah kalian baca dalam surat-surat saya!

12. Orang-orang yang menentang kami membanggakan diri dengan berkata mereka juga utusan Kristus seperti kami. Tetapi saya sebagai utusan Kristus tidak mau membandingkan diri saya dengan mereka. Mereka senang membandingkan kemampuan khusus mereka dengan kemampuan khusus orang lain— termasuk kami. Mereka bangga dengan kemampuan khusus mereka, tetapi kelakuan mereka itu kurang bijaksana.

15. Kalau rasul Kristus yang lain sudah membuka suatu daerah pelayanan, saya tidak membanggakan diri dengan berkata, “Daerah itu daerah pelayanan saya.” Tetapi harapan kami adalah bahwa keyakinan kalian kepada Kristus akan terus bertumbuh, sehingga pelayanan kita bersama akan semakin berkembang dan bertambah luas menurut kehendak Tuhan.

16. Dengan begitu kami bisa menyampaikan Kabar Baik kepada orang-orang di luar daerah kalian. Akhirnya akan menjadi jelas bagi semua orang bahwa kami tidak perlu membanggakan pelayanan yang sudah dilakukan oleh utusan Kristus yang lain.

17. Karena Kitab Suci menuliskan, “Orang yang mau bangga, berbanggalah hanya tentang apa yang Tuhan perbuat— bukan membanggakan dirinya sendiri!”

2 Korintus 10