1 Timotius 6:18-19-21 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

2. Dan kepada setiap budak berilah dorongan seperti ini, “Kalau keluarga tuanmu sama-sama seiman denganmu, janganlah merasa bahwa hal itu menjadi alasan untuk bersikap kurang hormat kepada mereka. Tetapi kamu harus lebih rajin bekerja untuk melayani mereka karena mereka adalah saudara-saudari seimanmu yang terkasih.”Jadi Timotius, hendaklah kamu terus mengajar dan mendorong semua jemaat Tuhan yang kamu layani itu untuk melakukan hal-hal tersebut.

5. Orang-orang semacam itu selalu menimbulkan pertengkaran tentang hal-hal yang tidak penting. Pikiran mereka sudah menjadi kacau, sehingga mereka tidak mampu lagi membedakan yang salah dan yang benar. Dan mereka berpikir bahwa menuruti beberapa peraturan agama tertentu adalah kunci supaya Allah memberkati mereka dengan kekayaan.

6. Tetapi secara rohani kita sungguh mendapatkan kekayaan besar— kalau kita merasa puas dengan apa yang kita miliki dan tetap hidup sesuai dengan kehendak Allah.

7. Memang kita tidak membawa apa-apa ke dalam dunia ini ketika kita lahir. Dan harta apa pun tidak kita bawa ketika kita meninggal dunia.

8. Jadi kalau sudah ada makanan dan pakaian, cukupkanlah diri kita dengan itu.

9. Tetapi orang-orang yang ingin menjadi kaya sering jatuh ketika mereka mengalami pencobaan. Dan mereka terjebak dalam jerat iblis di mana mereka— tidak menyadari bahayanya, mengikuti hawa nafsu mereka ke mana-mana dan sangat rugi sekali. Akibatnya mereka tiba-tiba binasa total— seperti kena bencana banjir.

18-19. Nasihatilah juga mereka supaya mereka menjadi kaya di mata Allah— yaitu murah hati, suka memberi, dan menggunakan harta mereka untuk mengerjakan segala perbuatan yang baik. Dengan begitu, mereka seperti menabung harta di surga— di mana harta itu merupakan tabungan yang baik untuk hidup mereka di surga nanti, sehingga mereka berharap penuh pada bagian mereka di dalam hidup yang sesungguhnya.

20. Timotius, kerjakanlah terus tugas pelayanan yang Allah sudah percayakan kepadamu. Jauhkanlah dirimu dari ajaran-ajaran yang tidak berasal dari Allah dan dari perdebatan yang tidak berguna dengan orang-orang yang memusuhi kita berdasarkan ‘pengetahuan’ mereka. ‘Pengetahuan’ mereka itu sebenarnya adalah kebodohan.

21. Dengan mengikuti ‘pengetahuan’ itu, ada orang-orang yang sudah tersesat dan meninggalkan keyakinan yang benar.Dan kepada semua yang membaca surat ini, doa saya supaya kebaikan hati Allah akan selalu menyertai kalian masing-masing.

1 Timotius 6