1. Yesus berkata, Yakinlah, orang yang masuk ke dalam kandang domba harus melalui pintu. Orang yang masuk dengan memanjat tembok adalah perampok karena ia ingin mencuri domba-domba itu.
2. Tetapi orang yang masuk melalui pintu, dialah gembala domba.
3. Penjaga yang menjaga pintu akan membukakan pintu bagi gembala itu. Domba-domba akan mendengarkan suaranya. Gembala akan memanggil domba-dombanya itu satu persatu menurut namanya dan menuntun keluar.
4. Kemudian gembala akan berjalan di depan domba-domba itu. Dan domba-dombanya itu mengikuti dia karena mereka mengenal suaranya.
5. Domba-domba tidak akan mengikuti orang yang tidak dikenalnya. Malah mereka lari dari orang asing itu karena tidak mengenal suaranya.
6. Yesus menceritakan perumpamaan itu kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti maksud perumpamaan itu.
14-15. Akulah gembala yang baik. Aku menjaga domba-domba itu. Aku mengenal domba-domba-Ku, sama seperti Bapa mengenal Aku. Dan domba-domba-Ku mengenal Aku, sama seperti Aku mengenal Bapa. Aku memberikan hidup-Ku bagi domba-domba-Ku.