1. Tuhan berkata lagi kepada Musa, “Buatlah dari kayu akasia sebuah mezbah tempat membakar dupa.
2. Bentuk mezbah itu harus persegi; panjang dan lebarnya masing-masing 45 sentimeter, dan tingginya 90 sentimeter. Di keempat sudutnya buatlah tanduk-tanduk yang menjadi satu dengan mezbah itu.
3. Bagian atasnya, termasuk keempat sisi dan tanduk-tanduknya harus dilapisi dengan emas murni dan diberi bingkai emas sekelilingnya.
4. Buatlah dua gelang di bawah bingkai pada kedua sisinya untuk menahan kayu pengusung mezbah itu.
20-21. sebelum memasuki Kemah atau mendekati mezbah untuk membawa kurban bakaran. Mereka harus melakukan itu supaya tidak dibunuh. Peraturan itu harus ditaati oleh mereka dan keturunan mereka untuk selama-lamanya.”
36-37. Sebagian dari dupa itu harus ditumbuk sampai halus. Bawalah itu ke Kemah-Ku dan taburkanlah di depan Peti Perjanjian. Dupa itu harus dianggap barang suci yang dikhususkan untuk-Ku. Jangan membuat dupa campuran dengan ramuan yang seperti itu juga untuk kamu sendiri.