5. Sebab, apabila raja minum minuman keras, ia lupa akan hukum dan tidak menghiraukan hak orang lemah.
6. Minuman keras adalah untuk mereka yang merana dan bersedih hati.
7. Mereka minum untuk melupakan kemiskinan dan kesusahan mereka.
8. Belalah mereka yang tak dapat membela dirinya sendiri. Lindungilah hak semua orang yang tak berdaya.
9. Berjuanglah untuk mereka, dan jadilah hakim yang adil. Lindungilah hak orang miskin dan orang tertindas.”
10. Istri yang cakap sukar ditemukan;ia lebih berharga daripada intan berlian.
11. Suaminya tak akan kekurangan apa-apa,karena menaruh kepercayaan kepadanya.
12. Ia tak pernah berbuat jahat kepada suaminya;sepanjang umurnya ia berbuat baik kepadanya.
13. Ia rajin mengumpulkan rami dan bulu dombalalu sibuk bekerja menenunnya.
14. Dari jauh ia mendatangkan makanan,seperti yang dilakukan oleh kapal-kapal pedagang.
15. Pagi-pagi buta ia bangun untuk menyiapkan makanan bagi keluarganya,dan untuk membagi-bagikan tugas kepada pelayan-pelayannya.
16. Ia mencari sebidang tanah, lalu membelinya;ia mengusahakan sebuah kebun anggur dari pendapatannya.
17. Ia menyiapkan dirinyauntuk bekerja sekuat tenaga.
18. Ia tahu bahwa segala sesuatu yang dibuatnya, menguntungkan;ia bekerja sampai jauh malam.
19. Benang dipintalnyadan kain ditenunnya.
20. Ia tidak kikir kepada yang berkekurangan;ia baik hati kepada yang memerlukan pertolongan.
21. Ia tidak khawatir apabila musim dingin tiba,karena baju panas tersedia bagi keluarganya.
22. Ia sendiri yang membuat permadaninya;pakaiannya dari kain linen ungu yang mewah.
23. Suaminya adalah orang ternama --salah seorang dari antara para pemimpin kota.
24. Ia membuat pakaian dan ikat pingganglalu menjualnya kepada pedagang.