2 Tawarikh 29:28-29-36 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

3. Pada bulan satu dalam tahun pertama pemerintahannya, Hizkia membuka pintu-pintu Rumah Tuhan dan menyuruh orang memperbaikinya.

4. Imam-imam dan orang Lewi disuruhnya berkumpul di pelataran bagian timur Rumah Tuhan,

5. dan ia berbicara dengan mereka di sana. Ia berkata, “Kamu, orang-orang Lewi, harus mengkhususkan diri untuk Tuhan, dan menyucikan Rumah Tuhan, Allah leluhurmu. Semua yang menajiskan rumah itu harus disingkirkan.

6. Leluhur kita tidak setia kepada Tuhan Allah kita dan mereka melakukan yang tidak menyenangkan hati-Nya. Mereka tidak menghiraukan Dia dan tidak mempedulikan tempat kediaman-Nya.

7. Mereka menutup pintu-pintu Rumah Tuhan dan memadamkan pelita-pelitanya. Mereka tidak membakar dupa di Rumah Tuhan, dan tidak mempersembahkan kurban bakaran kepada Allah yang disembah oleh orang Israel.

8. Lalu Tuhan dalam kemarahan-Nya menghukum orang Yehuda dan Yerusalem. Dan kamu semua tahu betapa tindakan Tuhan itu telah membuat semua orang terkejut dan ngeri.

9. Bapak-bapak kita tewas dalam pertempuran, dan anak istri kita diangkut sebagai tawanan.

28-29. Raja Hizkia dan semua orang yang ada di situ sujud menyembah Tuhan sementara para penyanyi terus menyanyi dan para pemain musik terus memainkan musiknya sampai semua kurban itu terbakar habis.

30. Raja dan tokoh-tokoh masyarakat menyuruh orang-orang Lewi menyanyikan untuk Tuhan puji-pujian yang dikarang oleh Daud dan Nabi Asaf. Semua orang menyanyi dengan sangat gembira sambil berlutut dan menyembah Allah.

31. Setelah itu Hizkia berkata, “Karena kalian sekarang sudah dikhususkan untuk Tuhan, maka sebagai persembahan syukurmu, kalian harus membawa kurban ke Rumah Tuhan.” Lalu semua orang yang hadir di situ membawa persembahan-persembahan itu, bahkan ada pula yang dengan sukarela membawa binatang-binatang untuk dipersembahkan sebagai kurban bakaran.

32. Mereka membawa 70 sapi jantan, 100 domba, dan 200 anak domba serta mempersembahkannya untuk kurban bakaran kepada Tuhan.

33. Mereka juga membawa 600 sapi jantan dan 3.000 domba untuk dipersembahkan dan dimakan bersama oleh semua yang hadir.

34. Imam-imam yang sudah menyucikan diri terlalu sedikit jumlahnya untuk menguliti semua binatang itu. Sebab itu mereka dibantu oleh orang-orang Lewi, karena orang Lewi lebih setia pada peraturan penyucian. Mereka tetap membantu sampai ada cukup imam yang sudah menyucikan diri.

35. Selain kurban bakaran, para imam juga mempersembahkan lemak dari kurban syukur yang dimakan oleh rakyat. Mereka juga mempersembahkan anggur yang dituang bersama kurban bakaran itu.Demikianlah ibadat di Rumah Tuhan diadakan lagi.

36. Maka senanglah hati Raja Hizkia dan rakyatnya karena dalam waktu singkat Allah telah membantu mereka melakukan semuanya itu.

2 Tawarikh 29